Pengembang permainan menjadi salah satu subsektor ekonomi kreatif yang terus berkembang pesat. Uniknya, subsektor gim tidak hanya menghasilkan berbagai permainan seru saja. Tapi, juga menyelipkan berbagai unsur budaya Indonesia ke dalam tiap permainan.

Penting diingat kembali, subsektor pengembang permainan berperan besar dalam GDP Indonesia. Hal ini dibuktikan dalam Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2021/2022, bahwa subsektor aplikasi dan gim berhasil menyumbang Rp31,25 triliun pada 2021.

Pertumbuhan yang pesat menjadi langkah awal yang sangat baik bagi pengembang gim lokal untuk berkarya. Tidak main-main, saat ini makin banyak gim lokal dengan unsur budaya Indonesia yang semakin dikenal luas di pasar internasional.

Berikut 5 gim lokal terpopuler yang mengangkat budaya Indonesia:

Project Buramato

Gim lokal kental akan unsur budaya Indonesia yang pertama adalah Project Buramato. Sekilas, gim lokal ini mirip dengan Genshin Impact dan Zelda: Breath of the Wild, bedanya Project Buramato terinspirasi dengan mitologi Kalimantan (Borneo).

Mengusung aspek-aspek kearifan lokal, tidak heran jika dunia di dalam gim Project Buramato yang magical kental dengan berbagai budaya, mitos, hingga cerita rakyat Kalimantan. Bahkan, karakter monster yang muncul dalam permainan juga diadaptasi dari cerita mitologi daerah Paser, Kalimantan Timur. 

Namun, Sobat Parekraf harus bersabar untuk memainkan gim Project Buramato, sebab pengembang gim lokal asal Balikpapan, Ozysoft, belum merilis tanggal pasti perilisannya.

BACA JUGA: Perkembangan Industri Gim di Indonesia, Raih Penghargaan Internasional

Escape From Naraka

Kalau ngomongin gim lokal yang kental dengan unsur budaya Indonesia, tentu kurang lengkap jika tidak memasukkan Escape from Naraka. Gim lokal yang rilis di 2021 ini mengusung konsep petualangan survival first-person. Artinya, gim ini akan mengajak seluruh pemain untuk masuk ke dalam dunia permainan, guna menyelamatkan diri dari kuil labirin yang penuh jebakan.

Uniknya, gim lokal karya Xelo Games ini mengusung suasana budaya Bali yang sangat kental. Tak hanya menghadirkan karakter budaya asli Indonesia, gim lokal Escape from Naraka juga memberi kesempatan para pemain untuk memindai artefak Bali dengan teknologi 3D Scan.

Berkat keunikannya, tidak heran jika gim lokal Escape from Naraka berhasil menyabet banyak penghargaan internasional. Satu di antaranya memenangkan penghargaan Baparekraf Game Prime Award 2021 dengan kategori Best Virtual Art of the Year.

Ilustrasi Game Loka Pala karya anak bangsa (Foto: Foto: Lokapala press kit)

Lokapala: Saga of the Six Realms

Selanjutnya adalah Lokapala: Saga of the Six Realms, yaitu gim lokal bergenre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA). Gim lokal terpopuler ini memasukkan unsur budaya, sejarah, dan mitologi Indonesia. Bahkan, Lokapala juga memasukkan “Ksatriya” dan makhluk mitologi asli Indonesia, seperti Garuda dan Barong.

Gim lokal Lokapala punya tiga mode permainan, yaitu classic battle, ranked mode, dan custom. Khusus ranked mode, nantinya setiap pemain harus menyelesaikan roadmap esport, yang akan menjadi tempat untuk berkompetisi dan mengejar peringkat.

Berkat keunikannya, wajar kalau Lokapala menjadi satu-satunya gim lokal yang ikut serta dalam eksibisi PON XX Papua 2021, dan dipertandingkan dalam Piala Presiden eSport 2023. Bahkan, Lokapala turut dilabeli menjadi gim “MOBA pertama di Asia Tenggara”, lo!

BACA JUGA: Lokapala, Game MOBA Lokal Bernuansa Sejarah di PON Papua

Fantasy Town

Dirilis pada 2020, Fantasy Town turut menjadi gim lokal kaya akan unsur budaya Indonesia yang menarik untuk dimainkan. Pasalnya, gim lokal yang diproduksi oleh Garena ini menjadi salah satu sarana belajar budaya Indonesia yang menyenangkan. 

Salah satu yang paling unik adalah hadirnya berbagai tempat bersejarah di Indonesia. Mulai dari Candi Borobudur, Monumen Nasional (Monas), Lawang Sewu, Kota Tua Jakarta, dan Rumah Gadang. Bahkan, kita juga bisa menemukan rumah adat Daerah Istimewa Yogyakarta, Sumatra Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Makassar, dan Papua. 

Sobat Parekraf juga bisa menemukan berbagai karakter dan kostum yang diambil dari cerita rakyat Indonesia. Seperti Roro Kidul, Kabayan, Iteung, hingga Radu yang diambil dari pakaian adat Madura.

Jadi, sudah pernah main gim lokal yang mana saja, nih, Sobat Parekraf?

BACA JUGA: Menparekraf Dukung Penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2023

Foto Cover: ozygame.net